MODUL 2
LANGKAH – LANGKAH PENELITIAN TINDAKAN KELAS
KEGIATAN BELAJAR 1
RENCANA DAN PELAKSAAAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Langkah
– dalam PTK merupakan satu daur atau siklus yang terdiri dari :
1.
Merencanakan perbaikan
2.
Melaksanakan tindakan
3.
Mengamati
4.
Melakukan refleksi
A. Mengidentifikasi Masalah
Untuk merencanakan perbaikan terlebih dahulu perlu dilakukan
identifikasi masalah serta analisis dan perumusan masalah. Identifikasi masalah
dapat diakukan dengan mengajukan pertanyaan pada diri sendiri tentang
pembelajaran yang dikelola.
B. Menganalisis dan Merumuskan Masalah
Setelah masalah teridentifikasi, masalah perlu dianalisis
dengan melakukan refleksi dan menalaah berbagai dokumen yang terkait. Dari
hasil analisis, dipilih dan dirumuskan masalah yang paling mendesak dan mungkin
dipecahkan oleh guru. Masalah kemudian dijabarkan secara operasional agar dapat
memandu usaha perbaikan.
C. Merencanakan Perbaikan
Setelah masalah dijabarkan, langkah selanjutnya adalah
mencari dan mengembangkan cara perbaikan, yang dilakukan dengan mengkaji teori
dan hasil penelitian yang relevan, berdiskusi dengan teman sejawat dan pakar,
serta menggali pengalaman sendiri. Berdasarkan hasil yang dicapai dalam langkah
ini, dikembangkan cara perbaikan atau tindakan yang sesuai dengan kemampuan dan
komitmen guru, kemampuan siswa, sarana dan fasilitas yang tersedia, serta iklim
belajar dan iklim kerja di sekolah.
D. Melaksanakan PTK
Pelaksanaan tindakan dimulai dengan mempersiapkan rencana
pembelajaran dan scenario tindakan termasuk bahan pelajaran dan tugas-tugas,
menyiapkan alat pendukung/sarana lain yang diperlukan, mempersiapkan cara
merekam dan menganalisis data, serta melakukan simulasi pelaksanaan jika
diperlukan.
Dalam melaksanakan tindakan atau perbaikan, observasi dan
interprestasi dilakukan simultan. Actor utama adalah guru, namun guru dapat
dibantu oleh alat perekam data atau teman sejawat sebagai pengamat. Agar
pelaksanaan tindakan sesuai dengan kaidah PTK, perlu diterapkan enam criteria
sebagai berikut:
1. Metodologi penelitian jangan sampai mengganggu komitmen guru
sebagai pengajar.
2. Pengumpulan data jangan sampai menyita waktu guru terlampau
banyak.
3. Metodelogi harus reliable (handal) hingga guru dapat
menerapkan strategi yang sesuai dengan situasi kelasnya.
4. Masalah yang ditangani guru harus sesuai dengan kemamuan dan
komitmennya.
5. Guru harus memperhatikan berbagai aturan (etika) yang
berkaitan dengan tugasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar