MODUL
1
WAWASAN
SENI
Kegiatan Belajar 3
Jenis
– jenis Seni
Seni
dapat dibedakan menjadi 3 kelompok yaitu: seni pertunjukan, seni rupa dan seni
sastra.
1. Seni pertunjukkan :dapat dikatakan seni sesaat
artinya hasil seni disajikan dan dihayati oleh penonton pada saat bersamaan dan
akan selesai stelah pertunjukkan berakhir.
2. Seni rupa ; merupakan seni yg awet Karena hasil
karya seni rupa dapat disajikan dihadapan penonton dan di hayati sepanjang
masa.
3. Seni sastra : seperti prosa dan puisi
Pada saat ini seni yang dianut di neger ini adalah “seni
rupa dg gramatikal barat” dikatakan demikian karena materi,tehnik dan mahzab
yang dianutnya adalah mahzab barat yang naturlis-perspektif-momenopname(NPM): “
gambar yang diambil hanya dari satu arah,satu tempat,satu waktu,seperti
memotret sebuah objek pada satu titik waktu,dibekukan/dihentikan sehingga
mejadi still picture dalam sebuah bingkai.
Tabrani mengatakan bahwa seni lukis yang dimiliki bangsa Indonesia lebih hidup karena memiliki unsure waktu selain unsure ruang dan datar.
Dalam system RWD (Ruang-Waktu-Datar) bidang datar bermakna tiga:panjang-lebar-waktu
Secara garis besar seni rupa memiliki
3 cabang yakni:
-
Seni lukis, seni patung, seni kriya
yang tergolong kepada seni murni.
-
Seni terapan meliputi semua desain.
-
Gambar termasuk seni lukis
Gambar termasuk seni dua dimensi /
dwimatra. Patung memiliki dimensi ketiga yakni kedalaman atau ketebalan /
ketinggian disebut trimatra.
1. Jenis Dan Ruang Lingkup Seni
Menurut
sejarah, seni music adalah seni yang paling tua lahir di dunia ini (masuk ke
Indonesia sekitar abad XVII). Tidak heran seni music menjadi yang paling
popular disbanding seni lain dikalangan masyarakat.
Apresiasi : upaya untuk pengenalan
terhadap objek seni kepada masyarakat luas. Apresiasi bias dilakukan secara
pasif dan aktif.
-
Apresiasi secara pasif : dilakukan
ketika seseorang menyaksikan pertunjukkan atau melihatt pameran tanpa ada
tindakan untuk mengkritik atau menilai pertunjukkan maupun pameran yang
dilihat.
-
Apresiasi secara aktif : melibatkan
agresian dalam kegiatan tertentu.
Missal : seorang ikut menari.
Missal : seorang ikut menari.
Secara garis besar wawasan seni
berhubungan dengan tiga hal :
a.
Seni dengan alam. Berhubungan dengan
alam mengisyaratkan manusia untuk selalu ingat pada alam sebagai sumber
penciptaan seni.
b.
Seni dengan ekspresi. Seni dan
ekspresi tidak dapat dipisahkan, keduanya saling mendukung. Seni di dalamnya
adalah ekspresi sebaliknya dalam membicrakan ekspresi tidak akan lepas dari
cabang seni tertentu.
c.
Seni dengan lingkungan. Seni ini memberi
pesan kepada anak untuk selalu dekat dengan lingkungan sekitarnya.
4 jenis seni :
A.
Tari:
1.
Tari tunggal.
Adalah koreografi yang di buat atau
dirancang untuk di bawakan oleh seorang penari.dipentaskan lebih dari 1 orang
penari.
Contoh : tari golek,ponggawa.
Contoh : tari golek,ponggawa.
2.
Tari pasangan ( beksan )
Tarian berpasangan dalam bentuk tari
ini bisa memiliki tema bermacam-macam.
Contoh : tari srikandi mustokoweni
Contoh : tari srikandi mustokoweni
3.
Tari kelompok
ini dirancang secara khusus memang
untk dibawakan oleh lebih dari 2 orang penari.
Contoh : tari kelompok bedaya.
Contoh : tari kelompok bedaya.
B. Seni drama
1. pengertian dramaturgi.
dramaturgi adalah ajaran tentang masalah, hukum dan konversi drama. Kata drama berasal dari kata yunani draomai yang berarti berbuat, berlaku, bertindak, dll. Drama berarti perbuatan atau tindakan. Formula dramaturgi menganut 4 prinsip M:
• Mengkhayalkan: untuk pertama kali manusia atau pengarang mengkhayalkan kisah yg bersumber dari inspirasi.
• Menuliskan : pengarang menyusun kisah yg sama dengan ide yg sama ke dalam tulisan.
• Memainkan : pelaku memainkan kisah yg sama untuk ketiga kalinya.
• Menyaksikan : penonton menyaksikan kisah di atas panggung.
dramaturgi adalah ajaran tentang masalah, hukum dan konversi drama. Kata drama berasal dari kata yunani draomai yang berarti berbuat, berlaku, bertindak, dll. Drama berarti perbuatan atau tindakan. Formula dramaturgi menganut 4 prinsip M:
• Mengkhayalkan: untuk pertama kali manusia atau pengarang mengkhayalkan kisah yg bersumber dari inspirasi.
• Menuliskan : pengarang menyusun kisah yg sama dengan ide yg sama ke dalam tulisan.
• Memainkan : pelaku memainkan kisah yg sama untuk ketiga kalinya.
• Menyaksikan : penonton menyaksikan kisah di atas panggung.
2. Sejarah Teater Indonesia
Sebelum abad 20 tak ada naskah dan pentas. Permulaan abad 20
karena pengaruh drama barat,tidak menggunakan naskah namun pentas panggungnya
berbingkai. Pada masa pujangga baru muncul naskah drama asli yg digunakan pleh
pementasan amatir. Pada msa jepang sensor sendenbu sangat keras sekali karena
mengharuskan penampilan drama menggunakan naskah. Perkembangan masa kini yg
terjadi rombongan professional membuang kembali naskah. Organisasi amatir tetap
setia dg naskah hanya saying sering mengubahkan pengarang,penyadur atau
penyalinnya.
3. Istilah Drama
a. Teater
Sebagian orang mengartikan sbg gedung pertunjukkan ada pula yg mengartikan sbg panggung. Secara etimologi teater adalah gedung pertunjukkan. Dalam arti luas teater adalah segala tontonan yang dipertunjukkan di depan orang banyak ( wayang orang,ketoprak,ludruk,lenong ). Dalam arti sempit adalah kisah hidup atau kehidupan manusia yg diceritakan di atas pentas dan di saksikan oleh orang banyak.
b. Drama/sandiwara/toneel
Istilah sandiwara diketemukam oleh KGPA Mangunegoro VII sbg pengganti istilah toneel yg dipakai orang belanda. Secara khusus drama adalah kualitas komunikasi ,situasi,dan acting.
c. Musik
Apresiasi musik dpt di definisikan : sbg dicapainya kemampuan untuk mendengarkan musik dg penuh pengertian.
1. Unsure seni musik :
i. composer (pabrikan )
ii. pemain (para pekerja )
iii. pendengar (consumer )
2. Unsur mekanis :
i. Medium : segala musik dipergelarkan melalui unsure mekanik atau unsure fisik
ii. Publikasi : langkah penting dalam seluruh kegiatan produksi musik
Apresiasi musik dpt di definisikan : sbg dicapainya kemampuan untuk mendengarkan musik dg penuh pengertian.
1. Unsure seni musik :
i. composer (pabrikan )
ii. pemain (para pekerja )
iii. pendengar (consumer )
2. Unsur mekanis :
i. Medium : segala musik dipergelarkan melalui unsure mekanik atau unsure fisik
ii. Publikasi : langkah penting dalam seluruh kegiatan produksi musik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar